Biarkan anak Berorganisasi yang baik

jika siapapun orang yang pernah ikut organisasi ditanya, apakah organisasi itu membimgingkan dan menguras banyak waktu dan tenaga, maka akan menjawab iya sbagian dari mereka. Kalau ga mau sibuk ya ga usah hidup saja ada juga yang berkata seperti itu. Tapi apakah anda tahu bahwa bagaimana pun susah dan repotnya anak dalam organisasi yang koordinasi dan terarah yang baik maka anak akan mengerti dengan kadaan dunianya kelak.

Dan juga orang dewasa kalau ditanya kapan pengalaman terbaik dan berkesan hingga dia besar, pasti paling banyak akan menjawab disaat remaja ikut organisasi. Memang banyak waktu, pkiran, tenaga bahkan waktu untuk belajar terkadang banyak terkuras tapi dengan itu dia akan mengerti bagaimana cara manage hal-hal yang susah dan menyusahkan. Memang seorang anak berpendapat ikut organisasi ada hal negatifnya tapi kalau kita lihat dan ambil yang positif kan lebih bagus. mengajarkan dan melatih anak bagaimana cara hidup di dunia masyarakat, belajar mandiri, mengatasi dengan kepala dingin, berpendapat, mengubah mental kita menjadi lebih berani bicara didepan orang lain, belajar birokrasi dimana semua itu dipakai di pekerjaan kita, kehidupan sehari hari nak, anak diajarkan untuk berinteraksi dengan orang lain, menyatukan perbedaan pendapat banyak orang, diajarkan mengambil keputusan, belajar memecahkan masalah, belajar meningkatakan kretifitas diri....
Dan fungsinya juga manfaatnya akan terasa dimana saja, makanya jangan heran kalau dimana ada test wawancara masuk apa aja pasti akan ditanya pengalaman berorganisasi.

juga mengubah anak menjadi dewasa, disamping anak akan memiliki banyak teman. Selain memperoleh pengalaman berorganisasi, anak juga mendapatkan pengalaman dan menambah wawasan dalam bidang yang dia kerjakan. Misalnya, bila bertugas sebagai seksi publikasi, sang anak akan mendapat pengalaman bagaimana berhubungan dengan orang lain di luar kelompok sendiri, bagaimana mempromosikan kegiatan yang dia buat dan media yang akan digunakan. Jadi jangan khawatir kalau anak mencoba berperan ikut organisasi tetapi Orang Tua juga harus tetap mengawasi, membantu dan juga mengawasi sampai sejauh mana anak menjalankan perannya.